Sunday 9 July 2017

Cara Memilih Telur Yang Baik dan Berkualitas



Cara memilih telur yang baik 


Sebenarnya membeli telur adalah hal yang mudah. Telur banyak dijumpai di pasaran dengan berbagai macam jenis dan fungsinya. Yang mungkin sudah banyak diketahui kita semua ada dua jenis telur yang paling umum bisa kita jumpai yaitu telur ayam kampung, telur ayam biasa, dan telur bebek.

Kalau yang biasa kita gunakan sehari hari kita bisa dapatkan dari telur ayam kampung, beda negara beda warnanya. Kalau di Indonesia telur ayam biasanya berwarna kecoklatan, tapi di negara tempat saya tinggal warnanya putih bersih. Dalamnya sih sama aja, gak jadi bule juga kuningnya, hehe. Cuma yang saya perhatikan kuning telurnya lebih kokoh di negara tercinta ya. Begitu juga dengan cangkang telurnya, cangkang telur yang berwarna putih cenderung lebih tipis dan rapuh. 

Setelah kita tau macam macam bentuk dan fungsi telur, sekarang bagaimana cara memilih telur yang baik dan masih segar. Sebenarnya gampang koq, gak mesti bawa air buat nge rendam si telur juga. Ada cara cara lain yang bisa kita perhatikan dari si telur.

Hal hal yang perlu kita perhatikan saat membeli telur antara lain

1. Perhatikan warnanya dan kebersihannya




Kita bisa lihat telur yang masih bagus kualitasnya, hampir mulus bagian luarnya, cangkangnya gak ada bintik bintik nya, kalaupun ada hanya sedikit. Kalau warnanya putih ya, harus putih banget bukan yang ada bercak bercaknya.

2. Menggoyang telur 

Jangan salah paham ya, bukan digoyang untuk dipecahkan bisa bisa nanti kita malah mengganti bukan membelinya, hehe. Tapi coba goyang telur perlahan, jika ada bunyi sedikit berarti kuning telur sudah memisah dari putihnya, alias umur telur sudah agak lama.

3. Mengarahkan cahaya atau sinar lampu ke telur

Kita tinggal mengarahkan telur ke arah lampu atau mengarahkan cahaya ke telur, gunanya untuk memastikan apakah setelah kita pantulkan akan terlihat buram atau sebaliknya. Telur yang baik akan tetap jernih saat dipantulkan cahaya.

4. Merendam telur

Cara ini cara yang paling banyak digunakan, dengan cara merendam telur kita dapat mengetahui usia telur sebenarnya. Jika telur masih baru posisi telur akan cenderung tenggelam dalam air, hal ini berlaku sebaliknya jika telur sudah lama dissimpan, telur akan mengambang bebas karena masuknya udara ke dalam cangkangnya.

5. Memasak telur

Jangan langsung menuang telur ke dalam panci ya, karena jika kita gak yakin apakah telur masih baru atau sudah lama, sayang kan ngotorin penggorengannya, eh. Lebih baik menuang telur ke dalam wadah kecil untuk memastikan apakah telur masih segar, kecuali telur yang kita baru beli ya. Caranya lihat apakah kuning telur cembung atau cenderung datar, jika cembung berarti telur masih layak untuk dimasak, tapi kalau permukaan kuning telur agak datar hampir sama dengan putih telur, hati hati ya.



Sekedar tips dari saya, jika membeli telur dalam jumlah banyak biasanya saya bagi dua tergantung kebutuhan, telur yang buat baking saya taruh diluar ruangan agar suhu nya stabil dan mengembang saat dikocok, tapi jangan lama lama juga ya di simpan di luar ruangannya, pastikan jumlah yang disimpan sesuai kebutuhan kita biar tidak terbuang percuma.




Kalau telur yang saya gunakan untuk makanan sehari hari saya lebih suka menyimpannya ke dalam kulkas, supaya telur lebih tahan lama. 

Nah kalau menurut bunda menyimpan telur yang baik itu seperti apa ya?

Salam ngepul :)














No comments:

Post a Comment

Jika ada yang ingin ditanyakan atau sekedar mengirim komentar. Silahkan meninggalkan komentar di kolom komentar.
InsyaAllah saya akan membalasnya.
Salam Ngepul ^^

Adbox